nusakini.com - Internasional - Presiden Perancis, Emmanuel Macron tertangkap kamera ketika ia ditampar oleh seorang warga ketika melakukan kunjungan. Video tersebut tersebar luas di media sosial.

Rekaman kejadian ini pertama kali diunggah pada akun twitter @AlexpLille. Video ini telah dilihat sebanyak 9,1 Juta kali dan memiliki jumlah retweet dan likes lebih dari 20.000.

Macron yang saat itu melakukan kunjungan pada hari Selasa (8/6) ke desa Tain-l'Hermitage di Perancis, terlihat sedang menghampiri kerumunan warga di balik pagar besi dan memegang tangan salah satu dari mereka. Tak disangka, lelaki yang ia pegang tangannya tiba-tiba melayangkan tamparan ke wajah Macron dengan sangat cepat.

Pasukan keamanan Macron segera bertindak dan menjauhkan laki-laki tersebut dari Presiden mereka. Macron sempat terlihat ingin melawan namun ia segera dipisahkan dan dilindungi oleh pasukan keamanannya.

Pihak Elysee (Istana Kepresidenan Perancis), membenarkan kejadian ini. Namun mereka menambahkan kunjungan Presiden terus berlanjut setelah insiden tersebut terjadi.

Dua warga berusia 28 tahun kemudian ditahan akibat peristiwa ini, salah satunya adalah pelaku yang menampar Macron, serta seseorang yang menemani pelaku di tempat perkara. Mereka ditahan atas dasar tindakan kekerasan kepada pejabat publik.

Lawan politik Macron dalam pemilihan presiden yang akan datang, Marine Le Pen, mengecam tindakan pelaku. Ia mengatakan bahwa kekerasan yang dialami oleh Macron adalah tindakan terkutuk dalam demokrasi.

Pemilihan Presiden Perancis akan segera diadakan pada bulan April 2022 dimana Emmanuel Macron akan maju sekali lagi sebagai kandidat. (dd)